Saturday, November 10, 2012

Hewan Laut Purbakala

Hewan Laut Zaman Purba ...

   Hingga kini dunia laut masih menjadi misteri bagi para ilmuan banyak hal hal aneh yang selalu di temukan begitu juga pada jaman purba dulu pastinya akan banyak hal hal aneh di dalamnya , nah berikut ini palingseru ingin mengulas mengenai 10 Hewan Laut Jaman Purba yang Mengerikan ingin tahu hewan hewan apa itu simak tulisan berikut ini.

1. Megalodon.. 

   

                 Megalodon adalah spesies ikan hiu purba raksasa yang hidup sekitar 20 hingga 1,2 juta tahun lalu. Hiu ini berukuran lebih besar dari sebuah kapal pesiar. Namanya sendiri berarti “gigi yang besar”. Hewan ini termasuk jenis hiu perairan dalam yang jarang naik ke permukaan kecuali untuk mencari mangsa.
Isu yang tersebar, meski hiu ini belum pernah ditemukan dalam keadaan hidup, banyak di antara kalangan ilmuwan berpendapat bahwa hiu ini masih hidup, dan termasuk fosil hidup. Keturunan dekat hiu ini adalah hiu putih.

 2. Liopleurodon


             Liopleurodon adalah genus reptil laut karnivora yang masuk kedalam klad Pliosauroidea. Dua spesies Liopleurodon hidup di masa Callovian pada periode Jura Pertengahan (c. 160 hingga 155 mya), sementara spesies ketiga, L. rossicus, hidup pada masa Jura Akhir.
Nama genus Liopleurodon diperkenalkan oleh H.E Sauvage pada tahun 1873 atas dasar tiga gigi berukuran 70 milimeter.

 3. Basilosaurus

                    Basilosaurus (“Kadal Raja”) adalah genus cetacean yang hidup dari 40 hingga 34 juta tahun silam di akhir Eosen.Sisa sisa fosilnya telah ditemukan di Amerika Serikat (Louisiana), dan waktu itu sempat dipercaya sebagai semacam reptil laut raksasa. Walaupun penelitian lebih lanjut telah membantahkan hal ini.Fosil dari sekurangnya dua spesies lain dari takson ini telah ditemukan di Mesir dan Pakistan. Basilosaurus dapat tumbuh hingga sepanjang 18 meter (60 kaki), dan dipercaya sebagai hewan terbesar di masa saat mereka hidup. Sirip belakang mereka yang kecil telah menarik perhatian bagi para paleontologis.

4. Mosasaurus

                  Mosasaurus adalah genus mosasaur, kadal air karnivora, kadang-kadang menyerupai buaya bersirip. Mosasaurus memiliki rahang besar memanjang. Genus ini hidup pada era Maastrichtian dalam periode Cretaceous (era Mesozoik ), sekitar 70-65 juta tahun yang lalu. Namanya berartu “kadal Meuse”, karena binatang ini ditemui didekat sungai Meuse (Latin Mosa + Yunani sauros kadal). Capelliniosuchus yang sempat dianggap sebagai buaya metriorhynchid, sebenarnya adalah sinonim kecil dari Mosasaurus. Mosasaurus pertama yang pernah ditemukan, Mosasaurus hoffmannii, ditemukan di tambang didekat Maastricht, Belanda tahun 1770-an. Seperti saudaranya, Tylosaurus dan Hainosaurus, Mosasaurus mencapai panjang sekitar 15 meter.

5. Kronosaurus

 

                   Kronosaurus mempunyai leher yang pendek, seekor reptile laut pemakan daging sepanjang 30 kaki (9 meter). Ia mempunyai 4 sirip, dua di depan dan dua di dekat ekornya yang pendek. Kepalanya besar dengan rahang yang sangat kuat. Kepalanya bisa mencapai 9 kaki ( 2,7 meter), ini sekitar sepertiga panjang badannya. Beratnya dapat mencapai sekitar 20 ton. Giginya terdapat disekeliling rahangnya yang dapat memotong kulit dan cephalopods.
Kronosaurus hidup di laut lepas sekitar Australia selama periode Cretaceous awal. Kronosaurus sebenarnya bukanlah dinosaurus, tetapi merupakan suatu plesiosaurus, tipe lain dari reptil. Plesiosaurus mungkin merupakan suatu perkembangan dari Nothosaurus atau Pistosaurus, pertengahan Triassic reptil.
Kronosaurus meletakkan telurnya di sarang yang ia gali di pasir, sebagaimana penyu laut saat ini.

6.  Helicoprion


                 Helicoprion merupakan jenis dari hiu yang hidup sekitar 300 tahun yang lalu. Berbeda dengan hiu modern, hiu ini memiliki gigi berbentuk lingkaran yang mengingatkan pada gergaji bulat.
Tidak ada lokasi yang pasti dari “gigi-bulat” itu, mengingat bahwa “gigi-bulat” tersebut merupakan satu-satunya fosil yang dikenali. Berdasarkan rekonstruksi dari para ahli, sampai saat ini disimpulkan bahwa “gigi-bulat” tersebut terletak di bagian depan rahang bawah, yang berfungsi untuk menggali.
Salah satu hipotesis menyebutkan bahwa gigi tersebut berfungsi untuk menjebol cangkang dari kerang yang merupakan salah satu makanannya. Selain itu, ada pula hipotesis yang menyebutkan bahwa hiu ini sering berenang ke arah kumpulan ikan, dan menjebak mereka di rahang-rahangnya yang tajam.

 7. Livyatan melvillei

                       Livyatan melvillei adalah ikan paus yang memakan paus lain. Ini memiliki gigi terbesar dari setiap binatang yang pernah menggunakan gigi mereka untuk makan (gading gajah yang lebih besar, tapi mereka hanya melihat mengesankan dan membantu mereka hal-hal menghancurkan, mereka tidak makan dengan mereka) topping keluar pada 1,18 meter. Mereka tinggal di lautan yang sama dan makan makanan yang sama seperti Megalodon, jadi paus ini benar-benar harus bersaing dengan predator hiu terbesar yang pernah.Belum lagi kepala mereka adalah 10 kaki panjang dan menampilkan peralatan echo-lokasi yang sama seperti paus bergigi yang modern, membuat mereka jauh lebih efektif di air keruh. Dalam kasus itu tidak jelas, binatang ini dinamai setelah raksasa, sebuah rakasa laut raksasa dari Alkitab, dan Herman Melville, Moby Dick yang menulis. Jika paus putih besar telah salah satu dari ini, itu akan memakan Pequot dan semua kapal sebagai camilan.

No comments:

Post a Comment